Deskripsi:
Judul : Lean Construction pada Construction Waste
Penulis : Oryza Lhara Sari, Nadia Septiana, Syam Bima Muhammad Akbar,
Doni Rahman Maulana, dan Fitria Arwina Munawaroh, S.T
ISBN:
Hadirnya Bungai rampai dengan judul Implementasi
Lean Construction pada Construction Waste yang disusun oleh dosen
dan alumni Teknik Sipil Institut Teknologi Kalimantan sangatlah penting dan
menarik untuk dibaca dan diterapkan.
Bungai rampai ini ditulis oleh Ir. Oryza Lhara Sari, S.T., M.T., Nadia Septiana, S.T., Syam
Bima Muhammad Akbar, S.T., Doni Rahman Maulana, S.T., dan Fitria Arwina
Munawaroh, S.T. Adapaun pendekatan lean construction sebagai
identifikasi construction waste yang disajikan meliputi empat bab yaitu:
(1) Identifikasi faktor penyebab waste dengan menggunakan pendekatan lean
construction pada Proyek Pembangunan Jembatan Sei Alalak Banjarmasin, (2) Identifikasi
waste pada konstruksi dengan implementasi lean construction
(Studi Kasus: Proyek Pembangunan Jembatan Sungai Manggar Balikpapan), (3) Identifikasi
faktor penyebab waste konstruksi dengan menggunakan pendekatan lean
construction (Studi Kasus: Rehabilitasi dan Peningkatan Jaringan Irigasi
Wilayah Kerja Blok A Kabupaten Kapuas),
(4) Evaluasi waste dan implementasi lean
construction pada Proyek Pembangunan Jalan Tol Balikpapan-Samarinda, Keempat Implementasi Lean Construction pada Construction
Waste tersebut, konten dan konteknya berbasis hasil penelitian, sehingga
tidak hanya bersifat konseptual, namun telah diuji secara empiris.
Pada bab pertama. disajikan faktor penyebab waste yang paling berpengaruh serta strategi penanganan waste yang paling berpengaruh pada Proyek Pembangunan Jembatan Sei Alalak Banjarmasin yang merupakan jembatan cable stayed lengkung pertama di Indonesia. Metode yang digunakan adalah metode frequency index, severity index, dan importance index serta menggunakan tools yang ada pada lean construction untuk mengatasi pemborosan (waste) yang paling bepengaruh. Pada bab kedua, disajikan pekerjaan dengan waste lean construction yang paling berpengaruh pada Proyek Jembatan Sungai Manggar digunakan metode deskriptif persentase dan fishbone diagram untuk mengidentifikasi waste dengan implementasi lean construction. Pada bab ketiga, disajikan identifikasi faktor penyebab terjadinya waste konstruksi pada proyek rehabilitasi dan peningkatan jaringan irigasi wilayah kerja blok A Kabupaten Kapuas. Metode yang dilakukan ialah metode borda untuk mendapatkan faktor penyebab waste yang paling sering terjadi dan juga metode severity index untuk mendapatkan faktor penyebab utama terjadinya waste. Pada bab keempat, disajikan variabel waste yang paling sering terjadi pada Proyek Pembangunan Jalan Tol Balikpapan – Samarinda dengan menggunakan metode Borda dan metode analisis statistif deskriptif.