Deskripsi:
Judul: HIDUP MESKI REDUP
Penulis: Ary Pelangi, Muchammad Imam, Shsrie, Putri Almuhsinina, Shelvi Atnasari, Wilis Riyanti, Alfarisa, RA Luvian, ElHalima, Nur Ngafiati, Narasi Senja, Poetry Ami, Eko Murni Ciptaningsih, Sania Anggreini, Artsi, Novy Marsael, Widia Dealova, Eka Novita Sari, Eka Huda, Raudhatul Jannah Syarif, Ayu Pramesti, Nyi Ai Tia, Veily, Angkasaai.
Cetakan : I, 2023
Penerbit:
Surya Pustaka Ilmu Grup
Karanganyar. 57761
suryapustakailmu.com
Sinopsis:
Juni, suatu waktu yang selalu dekat dengan hujan, rasa, cinta, dan aksara. Setiap detik waktu berganti menghadirkan rasa yang tidak pernah serupa. Setiap menitnya menjadi sejarah yang tidak pernah sama. Juni, akan menjadi waktu istimewa untuk Forum Lingkar Pena Cabang Karanganyar. Suatu waktu dimana satu bulan penuh akan beraksara dengan perasaan. Angin Lawu, bukan sekadar rutinitas 30 hari berbaur dengan kata-kata. Namun, disana ada rasa yang harus diungkapkan, ada cinta yang harus disampaikan, dan ada pemikiran yang harus disebarluaskan.
Program ini merupakan cara untuk mengasah potensi anggota dan sahabat FLP dalam berpuisi. Membentuk konsistensi untuk berani percaya diri menyuguhkan karya terbaik selama tiga puluh hari. Terima kasih tidak terkira bagi seluruh kontributor yang telah tekun dan konsisten dalam menulis puisi. Semoga setiap kata yang menjelma frasa menjadi inspirasi bagi jiwa-jiwa yang sedang mencari penerang untuk hidupnya.
Hidup Meski Redup, seakan menjadi pengingat bahwa setiap hembusan nafas harus tetap bermakna walau hanya secuil jejak kebaikan bagi orang sekitar. Pada masa singgahnya buku ini di hati pembaca, tentu masih banyak kekurangan. Kami mohon kritik dan saran terbaik sehingga selanjutnya dapat menjadi bahan evaluasi untuk kami memperbaiki diri sehingga karya-karya selanjutnya dapat lebih menenangkan jiwa.